
Menperin Sebut Partisipasi di Eksibisi Internasional Penting Bagi Pengembangan Manufaktur
“Minggu lalu saya berkesempatan mengunjungi Manufacturing World Tokyo 2024, pameran tersebut mengedepankan berbagai macam state of the art technology yang sangat penting untuk pengembangan industri manufaktur di Indonesia. Saya akan mendorong dan memastikan bahwa dalam Tokyo Manufacturing World tahun depan akan ada perusahaan Indonesia berpartisipasi,” ungkap Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan persnya, Senin (24/6).
Menperin beserta rombongan mengunjungi beberapa Stand Tour, antara lain Mechanical Components & Material Technology, Design Engineering and Manufacturing Solution, dan Manufacturing Digital Transformation, Industrial Artificial Intelligence (AI) / Internet of Things (IoT).
Salah satu agenda pameran tersebut meliputi pertemuan Business-to-Business (B2B) yang menjadi ajang untuk memperkenalkan teknologi terbaru, melakukan penawaran bisnis, konsultasi teknis dan kolaborasi. “Kegiatan semacam ini berpotensi untuk mendorong perkembangan manufaktur di dalam negeri,” tambah Agus.
Dalam rangkaian kunjungannya ke Tokyo, Menperin juga melakukan sejumlah pertemuan, salah satunya adalah dengan Chairman The Japan External Trade Organization (JETRO) Mr. Ishiguro Norihiko di Tokyo. Kepada Chairman JETRO, Menperin menyampaikan harapan untuk menjalin kerja sama dengan Indonesia melalui eksplorasi mendalam terkait langkah-langkah meningkatkan investasi dari Jepang di Indonesia. Sektor-sektor yang disasar terutama yang terkait dengan industri kecil dan menengah, isu dekarbonisasi dan ekonomi hijau. “Kami harap JETRO selaku organisasi di bawah pemerintah Jepang yang bergerak mendorong promosi dagang dan investasi, dapat menjadi fasilitator bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk melakukan perjanjian kemitraan dengan perusahaan Jepang dalam kerangka ekonomi hijau,” tutup Agus.
Demikian Siaran Pers ini untuk disebarluaskan.
Sumber Berita: https://kemenperin.go.id/artikel/24782/Menperin-Sebut-Partisipasi-di-Eksibisi-Internasional-Penting-Bagi-Pengembangan-Manufaktur